Rumah Hijau Hunian Para Bintang | Ade Rai | Rumah Ade Rai di Bandung Kental Nuansa Bali

"Ade Rai" Rumah Hijau-Oranye Penuh Falsafah Hidup

Mantan atlet binaraga yang pernah meraih juara dunia, Ade Rai, tinggal di dua kota kesayangannya, Bandung, Jawa Barat dan sebuah kota di Provinsi Bali. Kali ini Bintang Home mendapatkan kesempatan melongok rumahnya yang berada di Bandung. Rumah serba hijau dan oranye, serta penuh dengan kutipan tentang filosofi kehidupan. Seperti juga penghuninya, Ade Rai yang kini menyebut dirinya berkarier dengan aktivitas mempromosikan hidup sehat kepada semua penduduk di Indonesia bahkan seluruh manusia di dunia,

Setelah bekerja keras di bidang cabang olahraga binaraga, dan mcndirikan bisnis fitness center Klub Adc Rai dan RAI Institute, Ade Rai merasa pcrlu menjalankan hobinya menata rumah. Ade membeli rumah di dalam pcrumahan dari developer yang kebetulan adalah kenalannya. “Saya beli rumah dari dia dan minta rumah itu tidak di finishing, karena akan menyelesaikannya sendiri. Dengan rumah ini saya bisa melampiaskan kegemaran mendesain interior" kata Ade Rai yang sudah memiliki beberapa perabot rumah sebclum memiliki rumah, dan dititipkan di toko atau showroom-nya hingga bertahun-tahun.

Tersedialah rumah ini untuk didandani pada Oktobor 2015. Rumah dua lantai memiliki luas tapak 240 meter persegi atau berukuran 8 meter x 30 meter dan beibentuk persegi panjang. Lantai bawah terlihat terbuka, Terdapat ruang untuk kamar tidur tamu sedangkan ruang-ruang lain menyatu. Terdiri dari ruang keluarga yang luas, dapur bersih, dan ruang makan. Menuju pekarangan belakang. terdapat teras luas, yang masih memuat ruang makan kedua. Area bawah tanggadigunakan untuk gudang penyimpanan. Lantai atas terdapat kamar tidur utama yang dijadikan ruang kerja, serta koridor dan balkon untuk bersantai.

Teras depan yang terlihat dari jalan depan rumah, kental bernuansa Bali. Kutipan pertama terdapat di teras depan, tentang apresiasi olah Dorothy Parker.

Ade Rai senang menyatukan rumah dengan konsep yang sama. “Rumah ini semua berunsur kayu dan batu. Lalu, sava juga ‘menjahit’ rumah ini dengan kesatuan desain pintu yang sama, warna dominan hijau dan oranye serta kutipan tentang falsafah hidup yang saya sukai,” kata pria 46 tahun bernama asli I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha.

Bagi Ade Rai, hijau dan oranye mewakili warna kenyamanan, hijau untuk alam dan oranye untuk kesenangan atau pleasure. Warna ini muncul di banyak tempat dari depan sampai belakang dan dari bawah sampai atas rumah. Beberapa furnitur berwarna hijau dan oranye, termasuk sepasang kursi makan kedua yang di teras belakang lantai dasar. Warna yang sama juga banyak di elemen interior rumah. Lukisan-lukisan bertema bali karya Putu Chabex juga dipesan Ade Rai dengan warna dominan hijau dan oranye.

Warna hijau dan oranye juga muncul di pintu rumah yang desainnya seragam. Terdapat delapan pintu rumah dengan desain seperti itu. “Saya membuat pintu dengan bantuan pengukir dari Jepara. Dasarnva adalah kayu bekas yang saya beli di Bali, kemudian dibawa ke sini, baru di-finishing oleh pengraiin Jepara. Caranya, pintu diukir kemudian dicat dasar emas dan ditimpa cat lagi warna hijau, kemudian oranye,” jelas Ade Rai tentang pintu-pintu di rumahnya yang terlihat bernuansa rustic.

1. Ruang keluarga yang luas berlantai granit. Juga berfungsi sebagai ruang nonton teve. Tangga yang menghubungkan lantai bawah dan lantai atas rumah Ade Rai bertuliskan filosofi hidup.
2. Dapur bersih dan ruang makan serba bikin sendiri. Meja makannya terbuat dari pintu bekas.
3. Teras belakang digunakan untuk ruang makan berdua. Terdapat kursi bersandaran tinggi, mengusung, warna utama rumah, hijau dan orange.
4. Bar di lantai atas untuk menerima tamu dan menjamu minuman.

 Ade Rai menyukai kutipan dari orang besar dan memaknainya secara seksama. Kutipan-kutipan tersebut tersebar di seluruh rumah, dari teras depan, di permukaan anak tangga serta dindingnya, juga di ruangan-ruangan lain. Ade mengerjakannya dengan serius, hingga mendatangkan scniman pembuat mural yang mendesainkannya lalu menggunakan proyektor ke dinding, baru melukiskannya. Hasilnya, kutipan itu kini menjadikannya bacaan yang bisa dibaca penghuni rumah setiap hari dan tamu, setiap berkunjung.

Kutipan dari Dorothy Parker yang berjudul Apreciation disukai Ade karena maknanya yang dalam. “Kutipan itu mengatakan bahwa kita hams mengapresiasi apa adanya kita sekarang. Jangan sepcrti kcbanyakan manusia yang kalau lagi makan ingat olahraga, serta kalau lagi kerja ingatnya liburan,” ungkap Ade Rai.

Begitu pula dengan kutipan-kutipan lain, semua punya makna dalam bagi Ade Rai. Seperti The Memory of God yang ada di A Course of Miracles, juga kutipan dari Khalil Gibran tentang Bekerja serta Umar Khayam tentang betapa nikmatnya saat ini. Filosofi hidup yang dipegang teguh oleh Ade Rai juga tercermin pada permukaan tangga dengan “folder-folder” health, pleasure, peace, joy, loves, compassion, bliss, dan ecstasy. Maksudnya apa yang kita lakukan kita masukkan ke dalam folder tersebut sesuai dengan statusnya yang sesuai, baru di menjelang puncak anak tangga, di situlah kita berada, be here now. “Semua itu mengingatkan kita bertingkah laku dalam hidup ini,” kata Ade Rai mcnutup pembicaraan.

1. Tempat tidur berbentuk unik di kamar tidur utama.
2. Bale-bale lebar tersedia untuk bersantai di balkon.
3. Salah satu kamar tidur dijadikan tempat tidur bertingkat, bisa digunakan untuk kamar tidur tamu.

Ade Rai Sibuk Promosikan Hidup Sehat

Pria berlengan gada. dengan nama asii I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha adalah mantan atlct binaraga yang meraih juara nasional dari 1994 hingga 2007. Menjadi juara national binaraga pertama pada 1994 ketika masih bcrstatus mahasiswa FISIP Universitas Indonesia jurusan Hubungan International. Setelah lulus kuliah pada 1995, Ade makin mcngkonscntrasikan diri pada cabang olahraga ini. hingga meraih gelar Mr. Asia pada 1996, dan di (ahun yang sama Ade Rai berhasil koluar sebagai juara Musclemania World ini di kelasnya (berat ringan) dan sebagai juara umum (overall).

Berbagai kompetisi diikutmya. termasuk SEA Games 1997,    menyumbangkan medali emas untuk Indonesia. Tahun 1998,    Ade Rai kembali mewakili Indonesia ke aiang Mr. Asia Pro/Am Classic dan meraih gdar juara di sana. Tahun 2000 adalah terakhir Ade Rai bertanding di aiang binaraga Intcrnasional. Dua gelar Juara Dunia-Superbody Professional dan Musclemania Professional, diraih pada tahun yang sama. Putra kedua dari ayah (Aim.) I Gusti Agung Rai Widjaja dan ibu Selena Susantt ini merintis pusat kebugaran Klub Adc Rai yang hingga hari ini telah menjadi jaringan pusat kebugaran waralaba dengan 12 cabang di seluruh Indonesia. Tahun 2006, Ade Rai membangun RAI Institute sebagai wujud keseriusannya dalam mengedukasi dan memotivas: masyarakat mengenai gaya hidup sehat melalui fitness. Di antara kesibukannya. Ade Rai menjadi “personal trainer" bagi Arya Permana, bocah kclas 4 SD yang mengalami obesitas dengan bobot 190 kg dan dirawat di RS. Hasan Sadikin. Bandung.

Sudut & Benda Favorit Ade Rai

1. Hijau - Oranye. Warna yang muncul di banyak benda di rumah Ade Rai, termasuk lukisan-lukisan bertema Bali karya Putu Chabex.
2. Apresiasi. Salah satu kutipan di rumah Ade Rai berjudul Apreciation karya Dorothy Parker. Sebuah kutipan yang sangat menancap dalam diri Ade Rai sejak dahulu kala.
3. Kursi kembar. Dalam kamar tidur utama terdapat sepasang kursi menghadap jendela. Kursi dari kayu ini berfungsi untuk melihat pemandangan keluar yang spektakuler.
4. Work. Kulipan karya Kahlil Gibran ini sangat cocok ditempatkan di ruang kerja ini.
5. “Jahitari” Pintu. Rumah Ade Rai “dijahit” dengan pintu yang desainya sama.
6. Rustic. Banyak furnitur di rumah Ade Rai yang sebenarnya baru dibuat. Terlihatnya seperti furnitur lama karena sengaja difinishing dengan nuansa rustic.