Bosan dengan ide dan tampilan bingkai yang begitu-begitu saja? Cobalah beberapa ide kreatif ini.

YANG UNIK & TAK BIASA ANEKA IDE KREATIF


Membingkai dengan 2 atau 3 Lapis Matboard 


Penggunaan 2 atau 3 lapis matboard yang ditumpuk akan menjadikan gambar tampak semakin mewah dan mahal dengan adanya kesan kedalaman yang lebih tegas. Pilihan warnanya bisa sama atau menggunakan warna-warna yang berbeda/kontras.  
Ukuran lubang matboard yang berada di bagian atas dibuat lebih besar sehingga tepi-tepi lubang matboard yang berada di lapisan bawahnya tetap terlihat ’mengintip’. 
Membingkai dengan 3 Lapis matboard

Membingkai dengan Matboard Variasi 


Beberapa foto/gambar dibingkai menjadi satu dalam bingkai dengan matboard berlubang-lubang sesuai banyaknya foto/gambar. 
Bingkai Dengan matboard variasi 2 warna (putih dan biru), 6 lubang horizontal

Bingkai dengan matboard variasi 4 lubang "cross".

Saling Menyudut


Membingkai dengan dua tipe atau dua warna bingkai yang berbeda (saling menyudut)
Uniknya membingkai dengan dua tipe bingkai yang berbeda warna dan model.

Matboard Tak Simetris



Tampak Terbuka


Spanram dapat juga digunakan tanpa tambahan bingkai lain (bingkai luar) sheingga lukisan tampak terbuka atau seperti tidak dibingkai, ini merupakan salah satu gaya modern atau kontemporer dalam membingkai, yang bisa menonjolkan keindahan atau kekuatan lukisan itu sendiri karena fokus perhatian kita tidak terbagi/terpecah ke bingkainya.

Dengan menggantung lukisan cat minyak di atas kanvas yang sudah dipasangkan ke spanram begitu saja tanpa tambahan bingkai luar, maka keindahan lukisan ini semakin menonjol.

Bingkai Kebesaran

Perhatikan dua buah lukisan cat minyak yang dipasang pada sebuah bingkai yang seolah 'kebesaran" atau "tak pas" ukurannya. Kesenjangan ini justri mencuri perhatian.

BAGAIMANA BINGKAI DIBUAT?


Di pabrik, batangan-batangan sebagai bahan dasar bingkai dicetak menggunakan cetakan yang disebut frame moulding. Moulding ini tersedia dalam berbagai material, bentuk, dan finishing akhir. Di samping batangan yang telah dicat atau di-finishing, ada juga yang menggemari batangan kayu mentah (unfinished/unpainted) karena kesan alami yang dihadirkannya.

Moulding yang membentuk bagian muka bingkai kemudian direkatkan ke bagian belakang bingkai yang disebut rebate. Ketika direkatkan akan terbentuk lekukan di tepi sebelah dalam bingkai sehingga ketika gambar dipasangkan di bine- ai akan tertahan oleh bagian tepi ini. Untuk menahan keseluruhan gambar agar tetap di tempatnya, biasanya ditambahkan kaca di bagian depan, serta backing dari tripleks atau soft board di bagian belakang bingkai.


Membuat Bingkai Sendiri

Bahan

1.    Batangan bingkai (moulding)
  • batangan-batangan kayu (polos atau berprofil) yang cukup unik dan baik kondisinya, atau
  • batangan kayu lis profil yang biasa digunakan untuk pinggiran plafon.
2.    Cat atau bahan finishing lainnya
3.    Kaca
4.    Tripleks / softboard sebagai backing
5.    Lem fox putih
6.    Paku halus

Alat
1.    Penggaris/meteran
2.    Busur derajat
3.    Pinsil
4.    Gergaji
5.    Palu

Cara Kerja

  1. Ketika membeli batangan bingkai, lebihkan panjangnya sebagai bagian sisa (waste) pada saat dipotong. Agar hasil akhir lebih rapi, belilah batangan bingkai yang belum di finishing.
  2. Ukur batangan bingkai sesuai ukuran bingkai yang diinginkan, tandai dengan pinsil.
  3. Buat garis miring membentuk sudut 45° pada salah satu bagian ujung bingkai (gunakan busur derajat, pinsil dan penggaris), lalu potonglah ujung bingkai tersebut dengan gergaji.
  4. Tandai dan buat garis miring pada ujung lainnya, dengan arah yang berlawanan dari sudut pertama. Potong ujung kedua tersebut dengan gergaji.
  5. Ulangi proses no.2 s.d. 4 untuk ketiga sisi bingkai lainnya.
  6. Satukan keempat sisi bingkai, rekatkan dengan lem foxputih. Pastikan sudut-sudutnya bertemu dengan rapat dan rapi. Kelebihan lem yang keluar dari sambungan harus segera dilap agar tidak keburu mengering.
  7. Paku setiap sudut bingkai agar lebih kuat. Posisikan paku di bagian yang tidak akan terlihat dari permukaan bingkai. Jika ada lubang bekas paku, isi dengan woodfiller dan tutupi dengan cat bingkai yang dioleskan dengan kuas.
  8. Amplas bagian-bagian yang masih terasa/terlihat kasar, lalu oleskan cat atau bahan finishing yang Anda sukai.
  9. Letakkan bingkai menghadap ke atas, keringkan dengan cara diangin-anginkan sampai cat benar-benar kering.
  10. Pasang kaca yang sudah dipotong sesuai ukuran lubang bingkai (pemotongan bisa dilakukan di toko kaca), dan tutup bagian belakang bingkai dengan tripleks sebagai backing. Gunakan paku halus untuk menahan backing, pakukan ke sisi dalam bagian belakang bingkai.
Untuk mengetahui lebih lengkap tentang desain grafis membaca.
Animation, Art, Bisnis, Grafis, Interior, Hiasan, Inspirasi, Lelucon, Logo, Motivasi, Printing, Surat, Tutorial, Bukti Transaksi, Kwitansi, Nota, Cek, Bon, Faktur Dan Kwitansi Jakarta Airport Services, Spanduk Makanan dan Minuman Segar Yang Menarik, Desain Rumah Minimalis, Desain Rumah, Desain Rumah Sederhana, Desain Rumah Modern, Desain Rumah Minimalis, 2 Lantai. Desain Rumah Kecil.

Daftar Isi

Animation

  1. Desain Grafis, Animasi,  Pengertian Desain Grafis, Program Desain Grafis, Guna Desain Grafis
  2. 10 Aksi Gagal Yang Dikemas dalam Animasi
  3. Kumpulan Animasi Yang Berhubungan Dengan Kucing
  4. Kumpulan Animasi Burung Lucu dan Menggemaskan
  5. Sekilas Tentang Cara Pembuatan Animasi
  6. Animasi Menghibur,  Animasi Lucu, Animasi Gokil
  7. Animasi Monyet Lucu dan Gokil, Monyet-Monyet Lucu
  8. Kumpulan Animasi Gokil, Animasi Lucu Banget, Animasi Goyang
  9. Animasi Lucu yang Bikin Ketawa Sendiri
  10. Kedip Kedip Mata Kucing
  11. Animasi Penghibur Lagi Bengong
  12. Animasi Kelap Kelip Kota Jakarta
  13. Animasi Panda Main Kuda Lumping
  14. Animasi Jingkrak
  15. Wajah-Wajah Cantik Dari Bollywood
3D StudioMax
  1. Belajar Mengenal 3D Studio MAX 
  2. Tutorial 3D Studio MAX Mengenal Menu
  3. Cara Instal Program 3D Studio MAX 7
  4. Tutorial 3DS MAX Mengenal Objek 3D Primitive
  5. Membuat Objek 3D dengan Terukur
  6. Membuat Objek 3D dengan Menu Toolbar
  7. Tutorial 3D Studio Max Mengenal Menu Quad
  8. Tutorial 3D Studio MAX Objek 2D Shape
  9. Tutorial 3D Studio MAX Membuat Model 3D
  10. Tutorial 3D Studio Max Transformasi Objek
  11. Tutorial 3D Studio MAX tentang Lampu/Lights
  12. Tutorial 3D Studio MAX tentang Melihat cahaya lampu Spot
  13. Mengatur Warna Cahaya Lampu Spot
  14. Cara Penggunaan Menu Lathe, Extrude, FFD Box, FFD 4X4X4
  15. Tutorial 3D Max 2010 Tentang Video Post
  16. Tutorial 3D Studio Max, Objek Geometry, Modifikasi Objek Shape
  17. Tutorial 3DS Max Memilih Objek, Dasar-Dasar Memilih Objek
  18. 3D Studio MAX Main Toolbar, Tab Panel, Panel Command
  19. Tutorial 3D Max Studio, Target Camera, Free Camera
Denah