Memilih komputer khusus untuk
pekerjaan desain grafis adalah suatu keharusan. Bila sobat menjalankan
aplikasi desain seperti coreldraw hanya untuk buka satu dua halaman dan
bermain di desain dasar tidak jadi masalah menggunakan komputer dengan
spesifikasi alakadarnya (standar banget).
Namun lain hal bila dunia desain sudah dikerjakan secara profesional.
Performa PC yang mumpuni dan tahan di segala medan harus dimiliki agar
tidak terjadi 'kesal hati' karena lemot-nya aplikasi saat bertemu beban grafis yang cukup memakan kapasitas memory.
Bagaimana memilih spesifikasi komputer standar desain grafis ?
Disini akan kita bedakan antara komputer grafis yang benar-benar standar dan komputer grafis yang sangat terekomendasi (most recomended). Ada baiknya sobat merakit sendiri, hindari membeli personal komputer (PC) jadi (build up) karena tidak dapat di upgrade secara maksimal.
Apa saja hardware yang perlu diperhatikan saat membangun komputer grafis ? beberapa diantaranya adalah :
1. Motherboard
Motherboard adalah inti dari sebuah komputer karena di papan pcb inilah segala pernak-pernik pendukung akselerasi komputer di tempelkan. Di motherboard disediakan sokot-soket tempat Memory (RAM), VGA, Prosesor di pasang. Disarankan agar memakai motherboard edisi khusus (limited edtion) karena daya tahannya jauh lebih baik dari motherboard mahal yang diproduksi massal.
2. Prosesor
Dalam dunia grafis sebenarnya terbagi menjadi 2 kiblat, pengguna Intel
dan AMD, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun
selain prosesor element lain sebenarnya sangat menentukan performa PC
seperti VGA, Memory, Power Suplay, dll. Ketidak seimbangan antara masing
masing malah akan merusak performa PC itu sendiri, dan itu sering
terjadi. Saya sendiri lebih memilih intel karena bandel dan tidak
gampang panas, tentu saja performanya mesti di dukung dengan penggunaan
VGA, Memory dan elemen pendukung lain yang cocok.
3. RAM (Random Acces Memory)
RAM adalah tempat penyimpanan data sementara saat kita menjalankan
komputer. Kita biasa mengenal RAM berdasarkan besaran kapasitasnya yaitu
1 GB, 2 GB, 4 GB, 16 GB. Namun jangan hanya melihat kapasitas
penyimpanannya saja, tetapi soket yang tersedia di motherboard harus
sesuai. Jangan sampai kita punya ram 16 GB DDR 2 tapi di motherboard
hanya suport soket untuk DDR 3. ya gak bisa masuk..hehe
Windows yang dipakai juga mempengaruhi, seperti bila kita menggunakan
Windows 32 bit, maka kapasitas memory yang dipakai hanya 3 GB. Bila di
PC terpasang RAM 4 GB maka 1 GB akan mubazir karena tidak terpakai.
4. VGA (Video Graphics Array)
Banyak yang menyalah artikan kapasitas grafis VGA sama dengan RAM, di
besarnya kapasitas penyimpanan (GB). Tidak jarang banyak orang mencari
VGA yang Giga-nya tinggi. Padahal kwalitas grafis sebuah VGA tergantung
pada bit VGA. VGA 256 MB 256 bit jauh lebih bagus performanya dibanding VGA 1 GB 128 bit. Kalo gak percaya tanya tekhnisi komputer. Namun jelas, VGA dengan bit tinggi jauh lebih mahal dari VGA 'biasa'.
5. Power Suplay (PSU)
Selain sebagai penghantar dan pembagi arus, PS yang berkwalitas juga
memberikan kestabilan pada kinerja PC. Pada PS 'standar' nilai WATT
yang ada kadang tidak murni (tertulis 450 W tapi sebenarnya hanya 250
W), dan seperti kita tahu, PSU membagi seluruh arus DC ke elemen-elemen
yang membutuhkan daya seperti Hardisk, VGA, Prosesor, DVD RW, dll. Dengan menggunakan PSU yang biasa, kapasitas daya yang dimiliki dibagi secara proporsional, hingga performa PC yang di harapkan tidak maksimal.
6. HDD (hardisk)
Hardisc adalah media penyimpanan berupa cakram padat (logam) dan
kapasitas HDD-pun bervariasi. Yang beredar di pasaran sekarang adalah
maksimal 2 Thera Bit (2 TB), semakin besar kapasitas penyimpanan
adalah sangat bagus karena mendukung aktifitas desain yang filenya
tergolong besar-besar. Namun harus diperhatikan chace dan Rpm (kecepatan putar) hardisk, di rekomendasi di atas 7200 Rpm.
7. Cooling Fan
Jangan dianggap remeh elemen yang satu ini. Saat mengerjakan desain
grafis otomatis suhu komputer menjadi lebih tinggi, penggunaan kipas
pendingin yang minim dapat mengakibatkan komputer berhenti mendadak (nge-hang).
Penggunaan jenis dan jumlah pendingin yang tepat akan membuat komputer
tetap dingin dan stabil. Bahkan banyak rekan-rekan yang menggunakan
pendingin air (water cooler) untuk menghindari over hot pada PC
8. Monitor
Nah, yang satu ini harus ada! wajib hukumnya. hehehe.. ya iyalah.. Tapi
jangan asal, untuk desain usahakan untuk tidak menggunakan monitor LCD
bila tidak didukung VGA yang bagus, karena tampilan gambar desain pada
monitor LCD tidak mencerminkan warna asli (tingkat kesamaan di bawah
70%) sangat berbahaya bila kita bermain di warna-warna redup/muda.
9. Cassing
Ya, sesuaikan cassing yang sobat pakai dengan ukuran motherboard, Power Suplay dan VGA, karena kadang beberapa cassing standar ukurannya terlalu kecil untuk dipasangi motherboard limited. Selain itu, pilih cassing
yang mempunyai ruang sirkulasi udara yang cukup, termasuk juga
mempunyai titik-titik kipas pendingin yang cukup bervariasi (lebih dari 3
titik cooling fan).
10. Mouse
Jangan anggap remeh alat yang satu ini, walau hanya sebagai pheripheral,
mouse adalah nyawa dari setiap pekerja desain grafis. Pemilihan mouse
yang sesuai akan meningkatkan kwalitas desain. Jangan pakai mouse dengan
tingkat DPi (Dot per Inch) rendah dibawah 800 Dpi. Gunakan mouse game yang mempunyai kerapatan Dpi cukup tinggi 3000 hingga 6000 Dpi. Penggunaan mouse game sangat membantu saat melakukan pemotongan foto, dll.
Begitulah gambaran besar yang harus diperhatikan. Jadi, dari paparan
diatas untuk spesifikasi standar komputer grafis adalah sebagai berikut
(versi mister ya.)
Komputer Grafis Standar
1. Motherboard dengan socket prosesor 1156 atau 1366
2. Prosesor minimal Core i3. 2.7 sd 3.0 GHz
3. Ram minimal 2 GB
4. VGA minimal 1 GB 128 Bit
5. PSU 450 Watt
6. HDD 320 GB
7. Monitor 18" widescreen
8. Cassing Max Power
9. Mouse Minimal Logitec DZL-M-U0026(B) Ori atau mouse game
>>>> Anggaran sekitar 4 sd 5 juta
Komputer Grafis Premium
1. Motherboard dengan socket prosesor 1156 atau 1366
2. Prosesor minimal Core i5. 2.7 sd 3.0 GHz
3. Ram minimal 4 GB
4. VGA minimal 1 GB 128 Bit
5. PSU 450 Watt
6. HDD 500 GB
7. Monitor 18" widescreen
8. Cassing Simbaddsa SimCool Edition
9. Mouse E-Blue Cobra, Razer atau X-7
>>>> Anggaran sekitar 7 sd 8 juta
Komputer Grafis Most Recomended ?
Untuk
komputer grafis yang sangat direkomendasi saya bingung dan tidak enak
mau sebutin harganya.. Soalnya saya bersama teman pemilik toko komputer
pernah menghitung anggaran merakit personal komputer serba unlimited.. tercanggih. Alhasil total biaya yang harus di keluarkan sebesar Rp. 243.650.000,- Dua Ratus Empat Puluh Tiga Juta Enam Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah! seperempat milyar sob! Jadi..? gak usah di posting.. hehe... bikin ngiler....
Sedikit catatan dari saya, bila sobat serius mendalami dunia desain
grafis maka spesifikasi Komputer Grafis Premium sudah cukup bagus,
tinggal bagaimana kita menggunakan komputer itu untuk mencari uang.
Memahami teknis menggunakan aplikasi desain dengan benar dan terukur
dapat memperpanjang daya tahan PC sobat walaupun PC sobat bukan PC
grafis.
Saya sendiri memakai Intel core (R), Ram 2 GB, VGA 512 128 bit, PSU 450 W
standar, HDD 160 GB dan monitor LED 18" (kotak). Yang istimewa cuma
mousenya Havit HV- MS630. hehehe.. dan laptop jadul Toshiba PORTEGE Core 2 Duo 2.0 GHz, win 7 64 bit tanpa batre (batrenya dah jebol)..