Cerbung (Cerita Bersambung) ; Cerita ini merupakan sebuah kisah nyata yang saya alami selama mengarungi samudera kehidupan. Kali ini saya akan beri judul Olengnya Bahteraku.
Saat menulis cerita ini saya sudah berusia 40 tahun. Saya ingin berbagi kisah dengan tulisan, agar pembaca dalam mengambil pelajaran dan hikmah dari kisah ini.
Awal kisah, akhir-akhir ini rumah tanggaku dilanda problem, ya boleh di bilang beratlah namun semua itu saya anggap sebagai cobaan atau mungkin teguran dari Yang Maha Kuasa. Aku berdoa semoga bahteraku selamat sampai ke tujuan akhir walau di terpa angin kencang dan ombak.
Saya bertemu dengan jodoh saya pada usia 25 tahun dan dia berusia 23 tahun. Pada tahun 2000 saya mengakhiri masa lajangku dengan menikah. Saya di karuniai 2 Orang Putri dan 1 orang Putra. Saat ini putri saya yang Sulung sudah duduk di kelas 2 SMP, Putri Kedua kelas 1 SMP dan Putraku yang bungsu Kelas 1 SD. Saya adalah seorang Wiraswasta. Pada tahun 2007 saya mengelola sebuah pertokoan yang bergerak dibidang Photo Copy dan Percetakan milik Organisasi Perantau Kampung saya dengan sistem setoran perbulan sebesar Rp. 8.000.000,-. Awalnya usaha itu cukup baik dan mulai meningkatkan kesejahteraan keluarga. Tiga tahun setelah itu saya bisa buka usaha yang sama dan untuk pengelolaannya saya serahkan pada istri saya, sementara saya tetap mengelola usaha milik organisasi. .........Bersambung